-->

Cara Menghitung Daya Listrik yang Terpakai


Listrik untuk kehidupan yang lebih baik, teknologi telah membuat kehidupan ini lebih mudah dan sebagian besar teknologi tersebut menggunakan listrik agar berfungsi. Bukan hanya untuk penerangan berbagai macam elektronik tersedia untuk memenuhi kebutuhan setiap hari. Semakin banyak elektronik yang digunakan semakin semakin tinggi daya listrik yang dipakai, semakin tinggi pula tagihan biaya listrik perbulannya. Lalu bagaimana cara menghitung daya listrik yang terpakai?

Sebenarnya cara menghitung daya listrik itu mudah dan cepat, dengan menggunakan rumus daya listrik menurut konsep usaha P=E/t, Daya listrik sama dengan energi dengan satuan joule dibagi dengan waktu yang digunakan, dalam hal ini menggunakan satuan detik. Sedangkan satuan Internasional yang dipakai untuk Daya Listrik adalah Watt / W. Watt didapat dari satu joule per detik.

Untuk bisa mengetahui berapa banyak daya listrik yang diserap oleh sebuah alat elektronik di rumah, Anda bisa menghitungnya dengan menggunakan rumus daya listrik P=V x I. Dimana P merupakan Daya listrik, V adalah Tegangan listrik yang digunakan dan I adalah adalah arus listrik yang dalam hal ini menggunakan satuan Ampere.

Sebagai contoh, untuk pemakaian televisi daya 135 Watt selama 8 jam 30 menit dalam sehari, maka perhitungannya nilai yang akan tercatat di meteran sebagai berikut.

pemakaian per hari :

= (135 Watt / 1.000 ) x (8 jam + (30 menit/ 60))
= 0,135 kWh x 8,5 jam
= 1,1475 kWh per hari

pemakaian per bulan :

= 1,1475 kWh x 30 hari
= 34,425 kWh per bulan


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel