-->

Terus Berkarya dalam Keterbatasan


Dalam catatan data Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Jepara jumlah penyandang disabilitas pada tahun 2018 cukup tinggi yaitu mencapai 3.498 jiwa dan belum semua kelompok disabilitas mendapatkan pendampingan yang layak dalam hal pemberdayaan masyarakat. 

Kondisi rentan penyandang disabilitas antara lain adalah masih banyak kasus diskriminasi kepada penyandang disabilitas dan kurangnya kesempatan kerja untuk penyandang disabilitas. Oleh karena itu, mayoritas dari penyandang disabilitas yang ada di Kabupaten Jepara termasuk dalam kelompok penyandang masalah kesejahteraan. 

Komitmen Pemerintah Kabupaten Jepara terkait dengan kesetaraan kelompok difabel terwujud dengan terbitnya Peraturan Daerah Kabupaten Jepara Nomor 7 Tahun 2019 Tentang Penyandang Disabilitas yang mengatur perlindungan dan jaminan hak kepada penyandang disabilitas. Hal ini menjadi nafas untuk komitmen pemerintah melaksanakan pengembangan kapasitas dan menghapus diskriminasi terhadap kelompok disabilitas. Pendekatan yang dilakukan memiliki kecenderungan untuk membuka kesempatan ekonomi bagi kelompok disabilitas di Kabupaten Jepara. 

Program Sahabat Difabel Jepara merupakan program pemberdayaan kelompok minoritas difabel yang ada di Kabupaten Jepara. Berangkat dari permasalahan terkait kesetaraan ekonomi dan masalah kesejahteraan sosial kelompok minoritas di Kabupaten Jepara khususnya difabel tersebut, PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangkitan Tanjung Jati B mendapatkan rekomendasi untuk melaksanakan program pemberdayaan oleh Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Jepara. 

Sahabat Difabel Jepara (Sadifa) merupakan salah satu komunitas disabilitas di Kabupaten Jepara dan memiliki 66 orang anggota dengan semangat juang yang tinggi. Kegiatan yang dilakukan oleh kelompok Sahabat Difabel Jepara pada awalnya adalah membuat sirup herbal seperti, sirup kacang hijau, sirup beras kencur, sirup jahe merah dan jahe emprit dan banyak lagi varian lainnya. Kemudian PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangkitan Tanjung Jati B memberikan bantuan berupa beragam pelatihan pengolahan, packaging dan pemasaran produk.Selainitu, PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangkitan Tanjung Jati B melakukan upaya penguatan kelembagaan seperti Pembuatan Akta Notaris Kelompok, Izin Usaha serta P.I.R.T. 

Program Sahabat Difabel Jepara memiliki konsep pemberdayaan UMKM berbasis Responsible Consumption and Production. Kelompok Sahabat Difabel Jepara, berusaha ikut berkontribusi dalam pengurangan produksi limbah dan mengolah limbah menjadi bahan yang memiliki nilai guna lebih tinggi (Upcycle). Pada Tahun 2020, terjadi pandemic Covid-19 yang melanda seluruh dunia, hal ini sangat berpengaruh terhadap kehidupan kelompok disabilitas, mulai dari berkurangnya pendapatan dan hambatan dalam komunikasi karena harus mematuhi protokol kesehatan untuk menjag adiri dan orang lain. 

Virus yang sangat mudah menular melalui udara ini, membuat kelompok difabel tuna rungu dan tuna wicara kesulitan dalam berkomunikasi karena mereka menggunakan mimik dan gerak bibir sebagai cara berkomunikasi. Oleh karena itu, kelompok Sahabat Difabel Jepara mengembangkan masker difabel. Bahan pembuatan masker ini berasal dari limbah konveksi yang ada di Kabupaten Jepara. Kabupaten Jepara memiliki limbah konveksi yang sangat banyak dan menumpuk karena merupakan salah satu wilayah yang memiliki banyak Industri dan UMKM yang bergerak dalam bidang konveksi. Limbah limbah ini terkadang hanya dibuang dan ada juga yang dijual belikan. 

Kegiatan lain terkait pengelolaan limbah yang bertanggungjawab dalam kelompok Sadifa adalah upaya pengurangan limbah dengan berinovasi mengembangkan handsinitizer yang berasal dari limbah ampas sirup yang diproduksi oleh Sahabat Difabel Jepara. Dengan mengembangkan inovasi ini, kelompok sahabat difabel dapat membantu dan bekerjasama dengan banyak lembaga terkait penyaluran bantuan pencegahan Covid-19. Pemanfaatan limbah produksi jamu herbal yang digunakan sebagai bahan campuran handsanitizer oleh kelompok Sadifa telah mendapatkan uji laboratorium dari Sucofindo



Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel