Pembangunan PLTA Rajamandala Telah Selesai dan Siap Beroperasi
07.53
PLN akan menambah pasokan listrik sebesar 47 MW dengan beroperasinya PLTA Rajamandala di Cianjur, Jawa Barat. Hal itu ditandai dengan gelaran Ceremony Commercial Operation yang dihadiri oleh Direktur Jenderal Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (Dirjen EBTKE) Kementerian ESDM, Ir. F.X. Sutijastoto, M.A yang diwakili oleh Harris Direktur Aneka Energi Baru dan Terbarukan EBTKE Kementrian ESDM pada Jumat (12/7).
"Saat ini terdapat 75 kontrak pembangkit EBT yang telah ditandatangani, 8 diantaranya sudah COD. Nantinya akan ada 157 potensi proyek pembangkit EBT lainnya untuk mendukung program 23% di tahun 2025" tutur Harris.
Dengan beroperasinya PLTA Rajamandela maka menggenapkan presentase pembangkit nasional berjenis EBT di Indonesia menjadi 12% atau senilai 9761 MW.
Plt. Dirut Indonesia Power, M. Ahsin Sidqi menambahkan, selain meningkatkan pasokan listrik negara yang ramah lingkungan, PLTA Rajamandala juga menjadi penyaring dan pemurni kondisi sungai Citarum.
"Proyek PLTA Rajamandala mencuci sampah domestik saat sumber air berada di Saguling. Hal ini juga menjadi pengetahuan baru bagi masyarakat sekitar PLTA, bahwa Kelestarian PLTA Rajamandala tergantung pada sumber air yang ada. Dengan masyarakat menjaga lingkungan maka Indonesia akan mandiri energi yang murah dan terjangkau," imbuh Ahsin.